Rabu, 25 Januari 2012

Ini Bukan Judul Terakhir

“Hei Rick, kalo loe emang takut ngomong cinta secara langsung, katakan perasaan loe itu lewat lagu. Gue jamin deh loe pasti diterima”, kata Billy tempo hari, saat aku bertanya kepadanya bagaimana cara menembak cewek.

Kata-kata Billy itu yang membuatku melakukan hal gila seperti ini. Mencari dan merekam judul-judul lagu yang pas dan bisa membuat Lala, cewek incaranku di kampus, tahu perasaanku. Ya, aku ingin Lala jadi pacarku, tapi aku terlalu takut untuk mengungkapkan perasaanku.

“Aku harus menyerahkan CD ini hari ini ke Lala usai mata kuliah Bu Endang siang nanti. Harus....”kataku penuh keyakinan dan kenekatan. Tak lupa kukepalkan tanganku mencoba meningkatkan keberanian

Hari ini mata kuliah Bu Endang terasa berlangsung lama sekali. Tak sabar rasanya memberikan CD ini ke Lala, yang hari ini tampil dengan balutan kaos putih plus jeans belel dan sneaker kanvasnya. Manis sekali, seperti biasanya.

“Treng.....teng....teng”
Bunyi tanda mata kuliah itu hari ini terasa merdu sekali. Mata kuliah Bu Endang sudah selesai.

Kulirik CD yang sedari tadi kupegang. Kubaca sekali lagi tulisan yang kuselipkan di tempat CD itu.

Track

HEBAT – Tangga
KAU – T-Five
BUAT AKU TERSENYUM – Sheila On 7
DAN – Sheila On 7
HATIKU BERHENTI DI KAMU – Anji
AKHIRNYA KU MENEMUKANMU - NAFF
JADIKANLAH AKU PACARMU – Sheila On 7

“Perfect...”, kataku dalam hati.
“Semoga saran Billy benar. Dengan CD ini, kuharap Lala tahu perasaanku kepadanya dan mau menerima aku jadi pacarnya...”, kataku sembari mengepalkan tangan penuh keyakinan.

Aku berjalan mendekati Lala. Saat sudah cukup dekat dengannya, kutepuk pundak Lala.

“Hei Rick, ada apa ya? Ada yang bisa gue bantu?”

Tanganku gemetaran. Jantung rasanya berdetak kencang sekali.

“Emm...La..La..Lala Ini ada CD dari aku. Dengerin ya, terutama judul terakhir...”
Kataku terbata-bata

“Wah..Makasih ya Rick. Tumben banget ni kayaknya...”, balas Lala sembari menerima CD pemberianku.

“Eee...ee...Iya La. Besok aku tunggu jawabannya usai kuliah Pak Tito ya”.

“Jawaban apa ya Rick. Emang kamu kasih soal apa di CD ini?” tanya Lala kepadaku.

Jawabku,
“Gak apa-apa La. Dengerin dulu aja CD ini, terutama di judul terakhir ya La.”,

“Ok Rick...Eh, gue pulang dulu ya. Dadah Ricky...”, kata Lala menutup pembicaraan.

Kulambaikan tangan padanya
“Dadah Lala...Ati-ati ya....”,

***

Keesokan harinya, usai mata kuliah Pak Tito.

Kudekati Lala yang hari ini tampak berseri-seri. Wajahnya terlihat banyak senyum dan lebih cerah daripada hari-hari biasanya.
“Semoga ini pertanda Lala akan menerimaku.”, kataku dalam hati

Dengan terbata-bata, kusapa Lala.
“La..La..Lala....Udah denger CDku? A...ap..apa jawaban kamu?”,
Aduh, aku grogi sekali saat ini.

“Udah kok Rick. Maksud kamu aku harus kasih tau alamat palsu yang dicari-cari Ayu Ting Ting.hehe...”, jawab Lala sambil tertawa kecil.

“Lho kok...Bukannya track terakhir itu...”, kataku bingung dan terheran mendengar kata-kata Lala tadi.
“Bisa aku liat kertas yang menempel di tempat CD itu plus CD yang aku kasih La. “

“Nih....Sekalian discman ni gue pinjemin. Loe denger sendiri deh track terakhir di CD yang loe kasih.”, ucap Lala sambil menyodorkan kertas bertuliskan judul lagu, CD, plus discman miliknya.

Kumasukkan CD dan kutekan tombol Fast Forward untuk mempercepat langsung ke track-track terakhir.

Akhirnya Ku Menemukanmu....

Penggalan lirik lagu milik NAFF tadi terdengar. Berarti seharusnya judul lagu setelah ini alias judul terakhir di CD ini adalah Jadikanlah Aku Pacarmu-nya SO7.

Dimana....dimana...dimana
Ku harus mencari dimana....

Kutekan tombol stop.
“Waduh kok bisa aku salah rekam. Padahal kemarin sudah aku cek berulang kali..”,
kataku dalam hati.

Sembari bingung, aku berkata kepada Lala
 “Ini bukan judul terakhir yang aku maksud La.”,

“Pastiin dulu itu track terakhirnya Rick...Coba dengerin lagi..”, kata Lala.

Semakin bingung aku dibuatnya dengan kata-katanya.

Kutekan lagi tombol Fast Forward.
“Eh, kok kayaknya abis lagu Ayu Ting Ting ini ada rekaman lagi.”

Kuputar lagi CD itu.
Kutekan lagi headphone di telingaku agar lebih menempel ke telingaku.
Kusimak baik-baik suara itu.

“Makasih ya Rick. Maaf ya udah ngerjain kamu juga dengan lagu Ayu Ting-Tingnya. hehe.. Aku mau kok Rick jadi pacar kamu. Aku juga udah lama suka sama kamu, tapi kan aku juga malu kalau harus aku yang maju duluan”

Kutatap wajah Lala yang tersenyum kepadaku.
Kulepas headphone dari telingaku.

“I Love You too Ricky”, bisik Lala sembari memelukku erat.

6 komentar:

  1. @Ruri:

    Hore...setelah jadian, besok SAH dan MENIKAHLAH DENGANKU...

    Mantap...

    BalasHapus
  2. huahahahahaha... lucuk!
    ce nya jail banget, semoga besok cepet sah dan menikah ya.. amin #eh?

    BalasHapus
  3. gilaaa, bawa ayu tingting segala,
    bagus :D

    BalasHapus
  4. @Laksmi:

    Hehe..Biar jail, aku tetap suka kok #eh...

    Amin amin.. Semoga penulisnya juga cepat sah dan menikah #eh lagi...

    BalasHapus
  5. @minky_monster:

    hehe...Maklum lah, saya kan fans berat Ayu Ting Ting #bukan pencitraan...hehe

    Makasih kunjungannya

    BalasHapus

Jangan lupa komentarnya ya....:))

Masa Pertumbuhan Kita

Kalian pasti pernah menerima ucapan dari teman atau saudara kalian dengan bunyi kira-kira seperti ini " Makan yang banyak ya. Kan lagi ...